Skip to main content

Korea dan ketertibannya


Kalau ditanya tentang Super Junior (SUJU) atau tentang SNSD , siapa sih yang tak mengenalnya. Hampir semua kalangan remaja tak ada yang tak mengenalnya.  Mulai dari nama para personil, umur, kesukaan, pasti sudah sangat diketahui. Talenta yang dimiliki oleh idol tersebut  memang tidak salah unutk dikagumi terlebih lagi dengan tampang dan penampilan yang menarik.


Tapi taukah anda, bahwa kota yang membuat mereka terkenal justru lebih menarik. Bagi saya Korea Selatan lebih menakjubkan, lebih menarik dari para artis/actornya. Banyak hal baik yang diterapkan disana.
Saat pertama kali menginjakkan kaki diNegara ini, saya dibuat kagum oleh lampu lalu lintasnya. Saat itu ada kejadian. Teman saya menyeberang ketika lampu tanda menyeberang berwarna  merah. Teman saya pun langsung ditegur.”ingat ya disini itu menyeberang jangan sembarangan, bisa-bisa didenda”.
Kita ketahui bersama Hampir semua Negara pasti memiliki traffic jump (lampu lalu lintas).  namun saya baru merasakan bahwa alat tersebut berlaku setelah saya berada di Negara K-Pop ini. Peraturan sangat di terapkan.  Saat lampu merah tanda berhenti menyala, tak  ada satu mobil pun yang berjalan. Meskipun  kendaraan itu telah melewati zebra cross. Pasti akan berhenti. Semua Negara pasti mengetahui arti tanda tersebut, tapi pelajaran yang saya ambil dari hal ini yaitu rasa ikut serta yang sangat tinggi  dalam menjalankan suatu  aturan yang telah di tentukan.
Begitupun dengan pejalan kaki, walaupun tak ada kendaraan yang berlalu lalang, namun tetap akan menyeberang ketika lampu  tanda meneyebrang menyala.
Mungkin sebagian kita berprinsip “aturan itu dibuat untuk dilanggar”, tapi dinegara ini mengubah pola pikir saya. Jika kita tetap berprinsip seperti itu maka kota yang tertib akan sulit kita ciptakan. Sebuah aturan tidak bisa diterapkan bukan berarti bahwa aturan itu tidak baik. Dan Mungkin saja   aturan tersebut malah  sangat bagus. Namun tidak adanya kerja sama  dalam menjalankannya maka membuat aturan itu tidak berjalan seperti yang diharapkan.  

Menuju suatu hasil yang baik tidak mungkin didapat dengan seketika, pro-kontra pasti akan terjadi dalam proses. Tinggal kita saja sebagai pelaku  aturan apakah  pro terhadap aturan tersebut atau  menentangnya dengan berbagai alasan yang ada.



Comments

Popular posts from this blog

Serunya Permainan Tradisional

Assalamualaikum  warahmatulahi wabarakatu.  yee,, Ketemu lagi.. apa kabar, semoga selalu dalam lindungan Tuhan yang Maha Kuasa. amin Oh ya, saya punya cerita. Jadi gini. Tadi saya dan sepupu-sepupu saya ngobrol bareng. Topik yang diobrolin banyak dan kemudian sampailah pada topik mengenang masa lalu. Masa lalu yang diperbincangkan yaitu tentang betapa serunya masa kecil kami dulu. Masa dimana kami belum mengenal gadget. Sangat berbeda dengan anak-anak masa kini yang sejak kecil sudah mengenal dan bahkan sudah bisa menggunakan kecanggihan-kecanggihan teknologi saat ini.

KPM, LKM, BKM, bersaudarakah?

Assalamualaikum, Apa kabar, semoga selalu dalam lindungan Tuhan yang maha kuasa,, amin. Wah awal bulan ada cerita apa ini? kalau dari judulnya sih kayaknya mau cerita tentang keluarga ini. eits.. tidak-tidak.. bukan begitu. Dari pada ngawur, yuk simak ceritanya. Sekitar pukul 08.15 WITA saya mendapat pesan dari teman yang menanyakan apakah saya sedang sibuk saat itu. Saya pun menanyakan ada apa? lalu dia pun menjelaskan bahwa saat ini sedang ada sosialisasi tentang KPM dan untuk perwakilan kelurahan masih kurang   satu orang. Jadi saya pun ditawarkan untuk mengikuti sosialisasi tersebut. Karena saya pun sedang tidak sibuk, maka saya pun langsung mengiyakan ajakan tersebut. Maka dengan segera saya bersiap-siap untuk menuju TKP.   Saat tiba di tempat sosialisasi. Acara sudah dimulai dan sudah sampai pada laporan ketua panitia. Saya pun kemudian masuk dan mencari kursi kosong. Seperti kata-kata orang bahwa ketika kita berpikiran positif maka sekeliling pun akan...

Program Tutor

Assalamu alaikum. Alhamdulillah ada satu  berita lagi dari Korea.  Yaitu tentang  tutoring. Tutoring adalah program setiap semester yang diadakan Myongji College. Program ini berlaku untuk semua mahasiswa Myongji College tanpa terkecuali. Program yang dilakukan berupa belajar bersama dengan waktu hinggah mencapai target yang diberikan yaitu 18 jam. Setiap tim terdiri dari seorang Tutor ( pengajar) dan 2-3 anggota. Seperti yang saya katakan sebelumnya, semua  mahasiswa berpartisipasi tanpa terkecuali. Kami pun turut serta dalam program tutoring tersebut. Pada semester pertama di Myongji college, kami sudah terdaftar sebagai peserta tutor. Tutor dimulai setelah beberapa minggu masa perkuliahan berlangsung. Tutor kami adalah mahasiswa korea, dan diantaranya bisa berbahasa inggris, cukup memudahkan kami dalam mengikuti program tutor.  Program tutor kami diisi dengan mengunjungi tempat -tempat di Korea. Awalnya kami berpikir bahwa tutor disini han...