Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu. Alhamdulillah usia bertambah dan masa hidup berkurang. Tepat 9 april usia genap 24 tahun. Bukan sesuatu yang harus dirayakan secara meriah dengan huru-hara berlebihan tetapi bukan juga sesuatu yang harus dilupakan. Usia dimana ibu tidak lagi menemani untuk meniti mimpi karena beliau telah pergi untuk selamanya. Hal tersebut bukan sesuatu yang perlu ditangisi. Karena itu sudah merupakan ketetapan Allah Subhana Wataala. Isnyaallah rencana Allah lebih indah dari apa yang kita selalu panjatkan dalam kekusyuan syahdunya malam. Mengenang 24 tahun silam. Sebagai anak pertama, tentu kelahiran ku merupakan sesuatu yang sangat didambakan. Menjadi harapan orang tua untuk menjadi kebanggan keluarga, bisa membawa dan menjaga nama baik keluarga. Tidak mudah memang menjadi anak pertama, sebagian orang mungkin menganggap hal ini biasa saja, hanya menjadi penanda untuk yang terlahir pertama dalam sebuah keluarga. Tapi berbeda dengan ku. Bagiku menja
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu Alhamdulillah sudah bulan Rajab, insyaallah kurang lebih 2 bulan lagi bulan Ramadhan. Apa yang mau dibahas pada artikel kali ini? Oh ya, jadi teringat sindiran orang Cina tentang kotaku. Sindirannya untuk bercanda sih. Jadi kata-katanya seperti ini, "orang Baubau bagaimana mau kaya, hali-hali haloa. Hali-hali haloa" (orang baubau bagaimana mau kaya, hari-hari haroa, hari-hari haroa". Jadikira-kira seperti itu yang menjadi candaan turun temurun setiap kali sudah waktunya untuk haroa. Jadi apa itu haroa? Penjelasan secara umumnya seperti ini. Haroa adalah bentuk ungkapan syukur kepada Allah swt. Bentuk pelaksanaannya dengan menyiapkan beberapa jenis kue yang disusun didalam talang. Sebelum makanan tersebut disantap bersama, akan dibacakan ayat-ayat suci al-qur'an oleh tokoh adat atau yang dalam bahasa setempat disebut Lebe . Gimana? Sudah ada gambaran? Lalu setiap kapan haroa ini dilaksanakan? Jadi pelaksanaannya yaitu