Pagi di Sabtu, 3 Januari 2015, saya dan beberapa
teman sudah heboh persiapan. Hari tersebut telah diagendakan untuk hadir
dalam pertemuan Keluarga “Cerdas Sultraku “ bersama pak Prof Laode (lengkapnya
Prof. Dr. H. Laode Masihu Kamaluddn) di Balaikota Semarang. Sebelum acara
inti dimulai, ada pemutaran video kilas balik tentang program “Beasiswa Cerdas
Sultra ku” kemudian video tentang profil Prof Laode. Video yang begitu memukau
kami.
Acara inti pun dimulai. Beliau membuka
kuliah (saya istilahkan kuliah umum) dengan sebuah cerita. Cerita perjalan
setelah beliau meninggalkan kursi kepemimpinan rector Universitas Islam Sultan
Agung hampir setahun yang lalu. tepatnya 31 Januari 2014. Selama itu,
beliau tidak hanya duduk diam, meskipun bukan usia yang tak muda lagi, namun
semangat beliau tidak pernah padam untuk menjadi orang yang bermanfaat bagi
umat.
“Tulislah apa yang kamu baca dan bacalah apa
yang kau tulis. Tulislah apa yang ingin kau lakukan dan lakukan apa yang kau
tulis. Itulah kunci sukses saya”. Jika melihat ap yang beliau lakukan,
saya katakan sukses :D.
Dalam kuliah umum yang tidak terlalu lama
tersebut, beliu bercerita apa yang dilakukan sekarang ini. diantaranya
yaitu membangun Bahtemas Bussiness Incubator Academy dan Sulawesi
Tenggara Go to Smart Province (SSP). Peran Bahteramas Business
Academy yaitu dirancang untuk membantu usaha baru dan sedang berkembang
menjadi pengusaha yang mandiri melalui serangkaian pendampingan terpadu
meliputi penyediaan sarana perkantoran, akses pasar, bantuan modal, konsultasi
manajemen, teknologi seta penciptaan jaringan usaha baik lokal maupun
international. Pada program ini akan dikirim 30 orang peserta
untuk melakukan traning selama kurang lebih 7 bulan di Seoul, Korea
selatan. Traning yang dilakukan yaitu berkaitan dengan perkebunan, peternakan
dan industry. kenapa memilih Korea? hal ini didasarkan pada perkembngan
industry yang sedang maju saat ini adalah korea. Jika di bilang, pasar dunia
sedang dipegang oleh Korea Selatan saat ini. dalam pengiriman tersebut
ada 5 point target yang ingin dipelajari yaitu :
1. Budidaya Tomat
2. Budidaya cabai
3. Ternak sapi potong
4. Ternak sapi perah
5. Digital incubator
Rencananya peserta akan di kirim sekitar bulan
Maret 2015 yaitu pada saat musim semi dimulai. Program ini bertujuan
menjadikan provinsi Sulawesi Tenggara menjadi provinsi yang mandiri, provinsi
yang tidak meminta-minta. Selain itu, Point yang saya tangkap dari program ini
yaitu Sulawesi siap untuk menuju MEA ( Masyarakat Ekonomi Asia ) 2015.
Setelah menjelaskan program incubator beliau
melajutkan penjelasannya mengenai SSP (Sulawesi Tenggara go to Smart).
beliau menjelaskan bahwa jika program ini berhasil maka Sulawei tenggara akan
menjadi provinsi percontohan. Program ini adalah mengubah Sulawesi Tenggara
menjadi provinsi yang berbasis digital dan cyber.
Dalam menjalankan program ini, beliau
mengarahkan agar kami (mahasiswa Cerdas Sultraku) bisa turut serta
didalamnya. Kami diharapkan bisa menjadi pembayar pajak bukan menjadi
penerima pajak. Jadikan PNS adalah pekerjaan terakhir di list.
Ada beberapa pesan yang bisa saya tangkap
dan menjadi motivator untuk kita pada kuliah umum kali ini, diantaranya
yaitu :
1.
Sekarang adalah Era Asia, terlebih Indonesia akan menuju MEA (Masayrakat
Ekonomi Asia) 2015. Kita dituntut lebih berkulitas dan produktif. Persaingan
tidak hanya berasal dari dalam negeri tetapi dari luar negeri juga. Jelas
saingan lebih menantang.
2. Pak Prof Masihu dan pemerintah telah menyiapkan tempat,
tinggal seberapa besar usaha, persiapan dan kualitas kita.
3. Seperti hidup, mati, rejeki, jodoh pun sudah ditakdirkan,
persiapkan diri, tingkatkan kualitas.
4. Ada beberapa syarat yang harus dibangun dalam
menghadapi tantangan abad ini yaitu, karakter keimanan, Bahasa
international ( bahasa Inggris) dan cyber.
5. Seperti dalam buku beliu “Hebat”. Uang mengikuti gagasan
bukan gagasan yang mengikuti uang. Allah . uang ada dimana-mana tinggal
seberpa kuat kita mengambilnya.
6. Jadikan PNS sebagai pilihan terakhir.
Jadilah pembayar pajak, jangan menjadi penerima pajak. berlombalah
menjadi pembayar pajak yang tinggi.
mungkin ini yang bisa sedikit saya bagi, bila
ada informasi yang kurang atau salah dan penyusunan kata yang kurang berkenan,
saya minta maaf sebesar-besarnya karena saya hanyalah manusia biasa yang yang tidak luput dari salah dan khilaf.. semoga apa yang saya tulis berdasarkan ingatan saya
yang kurang ini bisa memberikan kita pelajaran dan motivasi. akhir kata saya
ucapkan terima kasih telah membaca dan mari berkontribusi dalam membangun tanah air tercinta, menjadi penyumbang terbesar dengan membayar pajak :D.. wassalam :D
Photo Bersama :) |
Comments
Post a Comment